Menjadi Alat Perdamaian Dunia
Roma
12:18
"Sedapat-dapatnya,
kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua
orang."
Menjadi Alat Perdamaian Dunia
Suatu
hari, di sebuah sekolah, ada dua orang sahabat bernama Jordan dan Glenn,
kemanapun mereka pergi mereka selalu berdua namun karena kesalahpahaman, mereka
pun bertengkar. Teman-teman mereka terbagi menjadi dua kubu dan keadaan semakin
panas. Namun, seorang siswa bernama Marvel berinisiatif untuk menenangkan
mereka. Dengan bijak, ia mengajak kedua temannya untuk berbicara dari hati ke
hati. Berkat usahanya, mereka berdamai dan persahabatan mereka dipulihkan dan
mereka hidup bahagia selamanya. .
. .
Paulus
dalam Roma 12:18 menasihati, "Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung
padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang." Tuhan menghendaki
agar setiap anak-Nya menjadi alat perdamaian, sebagai orang yang membawa
perdamaian bukan yang membawa perpecahan. Terkadang, membawa damai bukanlah hal
yang mudah, tetapi itu adalah panggilan kita sebagai orang percaya. . . .
Sebagai
remaja Kristen, kita dapat mulai dari hal-hal kecil, seperti tidak menyebarkan
gosip, tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, dan berusaha untuk selalu
mengedepankan kasih dalam setiap hubungan, bahkan dengan membantu teman kita
juga sudah termasuk menjaga perdamaian disekitar kita.. Dunia membutuhkan lebih
banyak pembawa damai, dan kita sebagai remaja Kristen dipanggil untuk itu.
“Perdamaian
dimulai dari hati yang penuh kasih dan tindakan yang penuh pengertian."
Marvel C XIIA
Komentar
Posting Komentar